[بلد الشياطين]|The Country of the Demon|لعب تألق وو مينجدا في فيلم خيالي لأول مرة | كوميديا / خيال

[Altar Zhenji, Alam Dewa] Apa yang kukatakan padamu? Saat menghadapi siluman seperti ini, kau harus… Jangan cerewet lagi. Kapan Master Magi Surgawi Zhang sampai? Master Magi Surgawi Zhang datang! Lao Hei. [Pada zaman purba, manusia dan siluman hidup berdampingan di dunia.] [Raja Siluman ke-7, Chi Yan, bersifat kejam dan brutal,]

[berniat membasmi manusia dan menguasai dunia sendirian.] [The Country of the Demon] [Dalam sekejap, dunia menjadi kacau,] [seluruh makhluk hidup sengsara.] [Ada seorang manusia yang menciptakan teknik membasmi siluman,] [membasmi siluman dan kejahatan demi seluruh rakyat.] [Setelah itu, ada sebuah kelompok yang menjaga perdamaian dunia manusia] [dengan diam-diam mempelajari teknik membasmi siluman,]

[bahkan teknik ini disebut sebagai Teknik Magis.] [Sedangkan orang yang mempelajari Teknik Magis disebut sebagai Ahli Magi.] Mari, seluruh pejabat, minum arak. – Terima kasih, Raja. – Terima kasih, Raja. Lapor, Raja. Ahli Magi dari Gunung Qianyuan ingin menampilkan Teknik Magis kepada Raja untuk meramaikan suasana. Sungguh merusak suasana. Suruh masuk. Baik.

Silakan masuk, Ahli Magi. Salam kepada Raja. Ayo. Cepat, segera tampilkan pertunjukan. Awan kilat. Wah. Ajaib sekali. Dia bisa menampilkan awan sesukanya. Ahli Magi adalah orang yang menjaga dunia dan seluruh tempat. Teknik sihir yang dikuasai bagaikan rasi bintang di langit, jumlahnya terlalu banyak. Bisa memanggil angin badai. Baik. Hentikan anginnya. Menyimpan awan. Hebat.

Hebat sekali. Bagus. Ajaib sekali. Ayo, berikan hadiah besar. Berikan hadiah. Terima kasih, Raja. Baik. Teh baru ini melancarkan fungsi paru-paru, memberikan energi yang positif. Sama seperti gadis berusia 16 tahun yang murni dan tidak ternodai. Kalian datang kemari bukan hanya untuk menikmati teh semurni gadis berusia 16 tahun ini, ‘kan?

Apakah Tuan Lu tahu tentang kejadian Zhang Baocheng? Jika kalian datang untuk membicarakan masalah Cermin Roh Iblis denganku, aku rasa sebaiknya lupakan saja. Kalian pejabat dewa dengan magi hitam dan putih, sudah menjaga benda siluman ini selama hampir seratus tahun, ‘kan? Apalagi, kekuatan sihir Zhang Baocheng jauh lebih hebat dariku.

Jadi, kalian tidak perlu memintaku mengambil alih urusan yang sulit. Kau hanya seorang manusia fana biasa, beraninya kau berbicara seperti ini. Lao Hei. Aku tentu saja tidak berani menyinggung dewa. Namun, aku juga tidak takut menyinggung. Lancang! Jangan emosi dulu. Tuan Lu, ada banyak Ahli Magi di dunia ini,

Tapi hanya kau yang mampu bertugas sebagai Master Magi Surgawi. Apalagi, sekarang Cermin Roh Iblis sedang sangat tidak stabil. Tahukah kau apa yang tersimpan di dalamnya? Sekarang di dunia ini ada siluman. Tuan, silakan lihat ini. Ahli Magi Istana, terjadi masalah besar! Kemarilah. [Rumah Bordil] Aku mohon, berikan sedekah.

Aku mohon padamu, aku sudah berhari-hari tidak makan. Pergi! Minggir! Apakah kau pantas datang kemari? Dasar miskin! Kau yang di sana, kemari! Aku akan memberikanmu uang. Cari aku jika tidak punya uang. Jika tidak punya uang, aku yang akan memberikannya pada kalian! Ayo! Setiap orang akan dapat uang! Setiap orang akan dapat uang!

Aku baik tidak? Baik. Aku akan berikan jika disebut baik. Uangku banyak, setiap orang pasti dapat. Jangan berebut. Jangan mendorongku. Banyak sekali. Punyaku. Ayo, bubar! [Kediaman Perdana Menteri] Mengapa Ahli Magi Istana belum datang? Ahli Magi Istana, silakan. Sepulangnya menemani Raja menyembah leluhur, Tuan Besar langsung sakit dan tidak bisa bangun. Semburan api. Lintah pengisap.

Masuk. – Pencuri! – Pencuri! Aku bukan pencuri! Aku jatuh dari atap saat sedang memanjat. Semua barang ini milikku. Kau bantu aku membuktikannya, aku sungguh bukan… Suara apa itu? Merdu sekali. Dari mana asalnya? Aneh. Tahanan kabur! Kejar! Zhang Wencai. Sandiwaramu sudah cukup. Kau masih mau pura-pura di depanku, ya? Masih mau pura-pura? Baiklah.

Kau tinggal saja di sini! Zhang Wencai. Kau masih mau pura-pura, ‘kan? Aku sudah menggendongmu sepanjang jalan. Sudah cukup. Baik, masih saja berpura-pura. Kau tinggal saja di sini. Wencai. Wencai. Sungguh tidak bisa bergerak lagi? Kau jangan menakutiku. Ayo. Ayo. Ahli Magi Istana, akhirnya kau datang. Cepat, Raja dalam bahaya. Cepat selamatkan dia. Raja.

Lu Li, tolong aku. Pengacau, siapa yang mengirimmu? Aku hamil, tapi tidak mendapatkan putra. Air mata bercucuran di atas tanah. Awan keberuntungan tujuh warna bersatu. Ketika semuanya habis terbakar, sudah terlambat untuk menyesal. Raja Siluman Chi Yan. Berikan benda kejayaan majikanku padaku! Dasar kau tidak berguna. Apa yang kau lakukan? Aduh.

Kau seorang Ahli Magi Istana. Apakah kau bahkan tidak mampu membasmi siluman ini? Untuk apa lagi berbicara banyak dengannya? Cepat bantu aku membunuhnya. Paku Penusuk Hati? Lu Li, apakah kau harus menggunakan cara sekejam ini? Bagi yang berniat mencelakai rajaku, tidak peduli dia siluman ataupun dewa, aku pasti akan membunuhnya. Kau! Lao Hei.

Jangan emosi dulu. Ini hanya masalah kecil. Kita bereskan dia dulu. Masuk. Lu Li, kemari. Raja. Cerminmu itu hebat sekali. Bagaimana jika ditaruh di ranjangku saja? Kalau begitu, bukankah aku akan aman? Tidak boleh. Benda ini adalah benda siluman. Jika jatuh ke tangan penjahat, dunia pasti akan mengalami kekacauan besar. Mohon Raja bersikap bijaksana.

Tidak apa-apa. Aku sudah lelah. Kalian juga pulang dan tidurlah. Aku permisi. Zhang Wencai! Bangunlah! Jangan tidur, Zhang Wencai. Bangun! Bangun! Zhang Wencai. Zhang Wencai, bangun! Zhang Wencai! Dunia khayalan bagaikan dunia nyata. Wencai. Wencai. Mana yang terluka? Kau tidak apa-apa, ‘kan? Mana yang sakit? Bangunlah! Wajahku terluka! Kau mau membunuhku, ya?

Aku bahkan mengira kau sudah mati. Sakit! Baik, aku tidak akan menyentuhnya. Setidaknya kau istirahat sebentar selama berjalan. Kau terus berjalan dari kota kerajaan ke rumah, aku… Dasar kau ini, aku sudah membantumu, tapi malah dikritik. – Kau… – Jangan bertengkar lagi, masuk. Ayo. Apa yang terjadi? – Sebenarnya apa yang terjadi? – Berdiri sendiri!

Tunggu aku. Jadi, apa yang terjadi? Aku mana tahu, kau hadapi saja sendiri. Jangan begini. Bantu aku. Aku mana bisa. – Aku bisa membantu apa? – Dia ayahmu. Kau pergi saja. Bukan anak kecil yang melukis anak kecil. Melainkan seorang nenek yang sedang memakan semangkuk acar tua. Guru. Aku tidak mengerti sesuatu. Masalah apa?

Entah mengapa saat pergi ke kota, aku merasa tidak enak badan. Jika tidak enak badan, seharusnya jangan mencariku, seharusnya kau pergi mencari tabib. Tidak, tapi saat di kota, aku melihat siluman. Guru, apakah menurutmu di dunia ini sungguh ada siluman? Itu tidak mungkin manusia yang menyamar, ‘kan?

Tuan ke-9 Yan, sudah lama tidak bertemu, kau masih begitu sehat. Ini berkat Ahli Magi Istana Lu. Hari ini kami datang kemari untuk memberitahumu satu hal. Tidak perlu buru-buru, mari masuk dan minum teh dulu. Tidak tahu etika. Cepat seduhkan teh. Baik, Guru. Silakan minum teh. Aku tidak pandai bertele-tele. Kita terus terang saja.

Hari ini kami datang kemari untuk memberitahumu satu hal. Kami sudah menaikkan tingkatan Lu Li menjadi Master Magi Surgawi. Lao Hei. Chongli, kami terutama datang untuk mendengarkan pendapatmu. Bagaimanapun, Ahli Magi berkelas Ahli Magi Istana hanya ada kalian berdua. Kau paling mengerti sopan santun. Saudara Lu, kau sudah memikirkannya? Sudah.

Ahli Magi adalah orang yang menjaga kedamaian di seluruh tempat. Di dunia ini, ada banyak ahli yang lebih memahami teori sihir dari kita berdua. Inilah yang disebut teori sihir magi selalu ada di tengah rakyat. Namun, karena Saudara Lu punya niat untuk berkorban dan berani memikul tugas penting demi menyelamatkan seluruh makhluk,

Maka apa lagi yang perlu kukatakan? Di sini, aku mengucapkan selamat kepada Master Magi Surgawi. Praktik sihir tidak dapat diprediksi. Lu Li tidak berani menjadi guru Tuan. Namun, Lu Li masih punya sebuah permohonan. Semoga Tuan ke-9 merestuinya. Saudara Lu, silakan. Tuan ke-9 Yan, silakan. Kedua pejabat, silakan.

Sudah lama tidak bertemu, kekuatan sihir kalian mengalami kemajuan. Zhang Baocheng? Benar. Bukankah dia sudah mati? Memang sudah mati. Namun, tidak seperti sudah mati juga. Tunggu! Ini… Syukurlah bukan aku. Bahkan aku pun tidak bisa mengambilnya. Sepertinya di dunia ini tidak ada orang yang bisa mengambil pelat ini.

Katanya kemarin ada pelayan istana bernama Xiao Lan yang mati tanpa sebab yang jelas. Kematiannya sangat tragis. Jangan dibicarakan lagi. Sangat menakutkan. Lapor, Raja. Kemarin ada pelayan istana bernama Huilan yang mati secara tidak wajar. Kematiannya yang tragis belum pernah terjadi sebelumnya. – Aku sangat kaget. – Mana Ahli Magi Istana?

Kemarin Ahli Magi Istana pergi berwisata, belum pulang hingga sekarang. Apa maksudnya belum pulang hingga sekarang? Apakah harus tunggu aku mati di sini? Cepat cari dia! Baik. Lapor, Raja. Raja, redakan amarah. Menurutku, hal ini sangat aneh. Jelaskan. Menjawab Raja. Menurutku, seorang pejabat seharusnya melindungi Raja di setiap saat.

Namun, Lu Li, si Ahli Magi Istana ini, selalu tiba dalam waktu yang lama setiap kali Raja mengalami masalah. Raja, ini bermasalah. Ada masalah apa? Menjawab Raja. Masalahnya ada dua. Pertama, Ahli Magi Istana Lu Li menunda penyelamatan Raja dan mengabaikan Raja. Yang kedua, Ahli Magi Istana Lu Li selalu pergi tanpa waktu yang pasti.

Raja harus bijaksana. Ini artinya dia pantas diduga sebagai pembunuh. Sembarangan! Aku tidak berani. Ahli Magi Istana adalah anugerah dari Mendiang Raja untukku. Kau berbicara seperti ini, artinya menuduh Mendiang Raja bermasalah, benar, ‘kan? Aku tidak berani. Cepat pergi cari dia. Baik. Ahli Magi Istana Lu, maaf, kali ini aku tidak bisa membantu apa-apa.

Bagaimanapun, aku tetap harus berterima kasih pada Tuan ke-9. Jika dipikir lagi, ternyata menjadi Master Magi Surgawi itu sangat sulit. Aku menantikan pertemuan dengan Tuan ke-9 lagi. Lu Li permisi. – Hati-hati. – Aku ada di sini. Semuanya, hati-hati. Jika tebakanku benar, kita pasti membawa sesuatu yang mereka inginkan. Mengapa kau berpikir begitu?

Saat berkelahi tadi, semua siluman ini tidak menyerang kita berdua dan hanya menyerang pejabat dewa berjubah putih. Ini artinya mereka datang karena mengincar Cermin Roh Iblis. Cukup masuk akal. Ayo pergi. Entah sudah berapa lama mimpi ini terulang. Tidak ada yang mengetahui masa depan. Teknik magis memiliki hukum dan prinsipnya sendiri.

Hanya berhak dimiliki oleh keturunan keluarga Zhang. Master Magi Surgawi, Lu Li. Ahli Magi Istana. Kau pasti sangat lelah, kau bekerja keras dan berjasa besar, merupakan pilar negara. Aku tidak berani menerima pujian seperti ini. Raja sudah terlalu memuji. Ayo, berikan arak. Mari. Terima kasih, Raja. Lu Li.

Kau tidak hanya mengurus pemerintahan, tapi kau juga mengurus kamar tidurku. Apakah kau tidak merasa lelah? Aku tidak tahu apa maksud Raja. Mohon Raja menjelaskan. Lu Li, kau adalah pejabat selama dua dinasti dan pernah melayani Mendiang Raja. Aku sangat menghormati dan menghargaimu. Tidak disangka, kau mau mencelakaiku. Pelat giok ini

Hanya dimiliki oleh dua orang di seluruh dunia. Yang satu, dimiliki oleh Yan Chongli yang jauh berada di Lembah Xuanyue. Setahuku, kau pergi menemuinya dua hari lalu. Yang satu lagi, seharusnya ada di tanganmu. Mengapa bisa ada di tangan pelayan istana yang baru saja mati? Kau jawab! Aku sudah mengerti.

Hari ini kau harus mati di sini. A-Hu. Gawat. Wencai! Aku datang! Ada apa, Guru? Lu Li celaka. Mana mungkin, dia begitu hebat. Dia memang hebat, tapi tidak sehebat itu, makanya dia bisa celaka. Sekarang aku harus pergi dulu. Kau dan Yanzi juga berkemas dulu dan pergilah ke tempat lain. Pergi ke mana?

Paviliun Lingyun, cari kakak seperguruanku, Ma Yunde. Baik. Bawa pelat giok ini, ia bisa menjaga keselamatan kalian berdua. Ya. Krisis kali ini sangat berbahaya. Kau harus melindungi dirimu dan juga Yanzi dengan baik. Mengerti, ‘kan? Ya. Tidak ada apa-apa lagi. Kuda, kemari! [Ahli Magi Deyun] Aku Yan Chongli, ingin meminta bimbingan.

Chongli, ada urusan apa mencariku? Ada satu hal yang harus kupastikan denganmu. Ahli Magi di dunia dibagi menjadi empat tingkat, Master Magi Surgawi, Ahli Magi Istana, ahli magi gunung, ahli magi biasa. Kau sudah menjadi Ahli Magi Istana, sudah lama tidak berada di bawah kuasa Altar Umum Ahli Magi. Namun, ternyata kau ada urusan mencariku?

Aneh. Ini urusan serius, berkaitan dengan Lu Li. Lu Li sudah mati. Ternyata itu sungguhan. Siapa pelakunya? Sebaiknya jangan ditanya. [Teknik sihir Ahli Magi Istana] [Paviliun Lingyun] Paviliun Lingyun. Ayo. Kalian mencari siapa? Aku mencari paman seperguruanku, Ma Yunde. Kalian berdua murid kebanggaan paman seperguruanku, Yan Chongli, ‘kan? Silakan masuk. Ya.

Guruku dan teman-temannya sedang menunggumu, silakan. Yanzi, aku merasa ada yang aneh. Apa yang aneh? – Dia ini… – Cepat jalan. [Gerbang Lin’an] Raja. Berdirilah. [Duka] Lu Li. Lu Li. Ahli magi istanaku. Ahli magi istanaku. Pilar negaraku. Hubungan Ahli Magi Istana denganku sangat dekat bagai ayah dan anak.

Di sepanjang hidupnya, dia selalu bekerja keras demi negara kita dan selalu menjalankan kewajibannya. Aku sungguh tidak pernah menyangka Lu Li ingin membunuhku. Ajaranmu kepadaku sejak kecil membuatku bersikap terdidik sepanjang hidup. Kau mengajariku prinsip untuk menjadi orang yang bijak. Namun, kau malah memilih untuk pergi. Kau sungguh membuatku sangat terluka. [Gerbang Lin’an]

Kedua penjahat licik ini menyebarkan rumor bohong kepada rakyat, berniat mengacau kerajaan dan merebut takhta, dengan menghasut Ahli Magi Istana untuk memasukkan siluman ke dalam kamarku. Mereka sering berhasil bersekongkol dan membuatku berkali-kali menghadapi bahaya. Hari ini aku akan membuat mereka menemani Ahli Magi Istana dikubur. Bunuh. Bunuh! – Bunuh! – Bunuh! Berhenti. Ada pembunuh!

Lindungi Raja! Siapa kau? Aku adalah Yan Chongli. Semuanya mundur! – Chongli. – Raja. Akhirnya kau kembali. Chongli sudah lama meninggalkan Raja, apakah kabar Raja baik? Beberapa tahun lalu, Chongli meninggalkan Raja karena Raja memerintah dengan ketat, menarik pajak berlebihan dan menyengsarakan hidup rakyat. Kali ini Chongli kembali karena ingin membantu Raja

Agar Raja menjadi seorang raja yang bijak. Chongli, asalkan kau bersedia kembali ke sisiku, aku akan mendengarkanmu dalam semua hal. Apakah Raja serius? Aku selalu menepati perkataanku. Kalau begitu, mohon Raja membiarkanku mengurus kedua orang ini. [Gerbang Lin’an] Baik. Aku akan menurutimu. Terima kasih, Raja. Lu Li. Lu Li. Yanzi, jangan minum.

Teman-teman, ada satu hal yang tidak kupahami. Di dunia ini, apa itu Teknik Magis? Aku ingin mendengarkan pendapat Tuan Ma. Teknik Magis bagaikan tangisan seorang anak kecil, tanda bakti dari anak domba dan balas budi anak gagak kepada ibunya. Datang dari alam dan kembali ke alam. Hanya hukum etika alam yang mampu mengontrol teknik magis.

Dahulu, Teknik Magis merujuk kepada teknik magis manusia, bukan teknik magis surgawi. Aku mengadakan pertemuan yang bebas dihadiri oleh siapa pun. Bila ingin datang, silakan ikut duduk. Bila ingin pergi, kursi di sini juga akan tetap penuh. Ucapan Tuan Ma tadi sangat bijaksana. Ahli Magi punya pembagian tingkat yang ketat.

Sebenarnya pencapaian Tuan Ma sudah mencapai kelas Ahli Magi Istana. Sungguh sangat disayangkan. Tuan Mu Jin, ada yang salah dengan ucapanmu. Ahli magi di seluruh dunia tunduk kepada Master Magi Surgawi. Sejak dahulu, Master Magi Surgawi hanya dijabat oleh satu orang. Sedangkan ahli magi berkelas Ahli Magi Istana hanya ada dua.

Ahli magi berkelas Ahli Magi Gunung berjumlah banyak, tapi jumlahnya di seluruh dunia juga tidak lebih dari 50 orang. Sedangkan ahli magi biasa, jumlahnya jauh lebih banyak lagi. Namun, di antara ahli magi, ada yang lebih hebat dari ahli magi gunung. Di antara ahli magi gunung juga ada yang lebih hebat dari Ahli Magi Istana.

Mengenai julukan mereka, rakyat biasa yang akan memberikan julukan. Tidak perlu terlalu dipikirkan. Tuan sangat berkarakter. Tidak. Teman-teman, mari minum bersama. Mari minum bersama. Yanzi. Jangan minum lagi. Raja memang bodoh, tapi dia hanya seorang raja bodoh, sudah pasti bukan orang jahat. Aku sudah lama mengenalnya, sifat aslinya itu baik hati. Baik hati apanya!

Yan Chongli, aku tanya padamu. Lu Li selalu setia terhadap Raja. Namun, mengapa dia harus membunuh Lu Li? Ada lagi, Raja telah merebut Cermin Roh Iblis. Sebenarnya apa yang mau dia lakukan? Apakah kau menjadi bodoh karena terlalu lama tinggal di gunung? Aku beri tahu padamu, jika terjadi hal yang buruk terhadap Cermin Roh Iblis,

Aku akan membunuhmu! Kau bilang apa? Bagaimana gurumu mengajarimu? Tuan-Tuan. Tuan-Tuan. Jangan emosi dulu. Lao Hei, jika mau bicara, katakanlah baik-baik. Chongli, kau juga jangan menyalahkannya. Cermin itu sudah diambil oleh Raja. Benar, maksudku Raja itu bodoh. Dia pasti hanya ingin mengambil cermin ini untuk bermain sebentar. Setelah bosan, dia pasti akan menyerahkannya padaku.

Aku pasti bisa mengambilnya kembali. Sekarang aku sedang berpikir, pasti ada seseorang yang diam-diam membuat rencana untuk membunuh Lu Li. Mungkin saja orang itu adalah… Jangan-jangan dia… Mari, bersulang. Teman-teman, silakan duduk. – Aku perkenalkan dulu pada kalian. – Yanzi. – Pemuda yang duduk di sana, – Yanzi. dia adalah Zhang Wencai,

Murid kebanggaan adik seperguruanku, Yan Chongli. Halo, Tuan Zhang. Wencai, aku perkenalkan juga padamu. Ini adalah ahli magi berkelas Ahli Magi Gunung, Tuan Mu Jin. Juga ada Tuan Huai Jing, serta Tuan Mo Lin. Semua hadirin adalah orang ternama dalam dunia ahli magi. Tentu saja, meski pencapaiannya tidak setinggi gurumu, Yan Chongli,

Tapi semua hadirin ini juga termasuk pilar andalan di dunia teknik magis. Anak, kau sudah duduk lama sejak tadi. Kau tidak makan dan minum, apa penyebabnya? Paman, aku bukan tidak mau minum. Dalam hal meminum arak, aku benar-benar malu karena tidak sanggup. Harus selalu waspada setiap saat meskipun kau memakan kotoran. Yanzi.

Sekarang aku hanya bisa meminta bantuanmu untuk membantuku menjemput putri dan muridku. Mereka ada di Paviliun Lingyun. Aura siluman di sini kuat sekali. Kakak seperguruanku adalah Ma Yunde. Jika mengalami masalah, kau bisa meminta bantuannya. Mohon bantuannya. Ma Yunde! Apa saja yang telah kau lakukan pada semua orang ini? Kau memberikan minuman apa pada Yanzi?

Murid kebanggaan adik seperguruanku, Yan Chongli, memang hebat. Kau bahkan bisa melihat Teknik Ilusi Ganda yang kuciptakan. Kurangi omong kosongmu. Mengapa kau harus mencelakai semua orang ini? Anak, sebagai paman seperguruanmu, aku akan memberikanmu nasihat. Raja Siluman Chi Yan akan segera menguasai dunia fana. Bagaimana jika kita berdua sama-sama membantu Raja Siluman? Omong kosong!

Cari mati! Serang! Tidak apa-apa, ‘kan? Tidak apa-apa, cepat pergi. Yanzi! Ayo pergi! Kau terluka? Kita istirahat sebentar di sini. Hanya luka dalam ringan. Tidak apa-apa, cepat pergi, ayo. Ingin kabur? Jangan bercanda! Cepat pergi! Cepat pergi! Bocah, kau cukup kuat juga. Aku akan lihat apakah kali ini kau masih mampu menghadangnya!

Apakah kau bisa bangun? Wencai, bangunlah. Para dewa boleh memimpin manusia. Atas dasar apa? Apakah siluman dan iblis sudah pasti jahat? Atas dasar apa? Hanya karena lebih hebat dibanding manusia dan dewa, jadi, Suku Siluman harus dibasmi? Atas dasar apa? Bangun. Bangun! Yanzi! Wencai, jangan kejar lagi. Kau tidak akan bisa mengejarnya. Siapa dia?

Dia mau membawa Yanzi ke mana? Dia adalah jenderal besar di sisi Raja. Namanya Ling She. Dengan kemampuan bela dirimu sekarang, jika berhasil mengejarnya pun, kau juga bisa mati. Lalu, aku harus bagaimana? Aku akan mengantarmu ke sebuah tempat. Kau papah aku dulu. Ayo. Bagaimana perasaanmu? Sudah jauh lebih baik. Siapa dia?

Dia leluhurmu, Zhang Baocheng. Zhang Baocheng? – Ya. – Master Magi Surgawi Zhang? Usianya pasti sudah lebih dari 200 tahun, ‘kan? Mengapa kau bisa tahu dia adalah leluhurku? Keluarga Zhang adalah keluarga yang paling spesial di dunia ahli magi. Keluarga Zhang punya bakat alami. Karena itu, ahli magi berkelas Master Magi Surgawi sebelumnya

Kebanyakan adalah keturunan dari keluarga Zhang kalian. Mengapa? Karena keluarga Zhang mewarisi darah dewa. Keluarga Zhang adalah satu-satunya keluarga yang memiliki darah campuran antara manusia dan dewa di dunia ini. Jadi, tadi kau bisa menggambar jimat di udara, ini adalah salah satu syarat penting untuk menjadi Master Magi Surgawi. Dewa. Aku masih punya sebuah permohonan.

Tuan ke-9 harus membantuku. Apakah berkaitan dengan Zhang Wencai? Benar, Zhang Wencai adalah keturunan keluarga Zhang, sudah tidak punya orang tua sejak kecil. Aku mewakili keluarga Zhang berterima kasih karena kau telah membesarkannya. Jika ditelusuri dengan ketat, kau bukan keturunan keluarga Zhang. Lu Li mewarisi seperempat darah keluarga Zhang.

Jadi, hanya dia yang mampu bertugas sebagai Master Magi Surgawi. Kalian berdua hanya bisa menjaga Cermin Roh Iblis, tapi tidak bisa memedulikan nyawa orang lain. Tuan ke-9, aku melakukannya dengan sukarela. Sekarang siluman dan iblis berulah, bahkan Raja pun sudah dirasuki oleh mereka. Aku harus memikul tanggung jawab ini.

Selain itu, Raja Siluman Chi Yan sudah kabur dari Cermin Roh Iblis. Apa? Jika Chi Yan mendapatkan Cermin Roh Iblis, maka negara ini pasti akan menjadi Negara Siluman, jadi… Jadi apa? Bisakah kau mengatakannya secara langsung? Jika aku mati, mohon Tuan ke-9 Yan harus membuat Zhang Wencai menjadi Master Magi Surgawi.

Maaf, aku tidak bisa berjanji padamu. Mengapa? Karena dia adalah muridku. Namun, dia juga keturunan keluarga Zhang. Karena dia keturunan keluarga Zhang, maka dia harus menanggung kesalahan kalian? Apakah semua generasi keluarga Zhang harus memikul tanggung jawab besar selamanya? Hanya karena dia memiliki darah campuran manusia dan dewa? Kurang ajar! Lao Hei. Jangan emosi dulu.

Tuan ke-9, rakyat butuh penyelamat. Mohon Tuan ke-9 mempertimbangkannya lagi. Alasanku bersembunyi di sini dan tidak memedulikan urusan duniawi karena tidak ingin ikut campur dalam hal seperti ini. Namun, karena kau ingin aku ikut campur, maka aku bisa ikut. Namun, Zhang Wencai tidak boleh. Baik. Bagus. Yunde ada di mana?

Dia berniat membocorkan rahasia Raja, aku sudah membunuhnya. Nyalimu semakin lama semakin besar. Kau bahkan berani membunuh orangku dan baru melapor setelahnya! Aku menyadari kesalahanku. Kini di dunia ini sudah tidak ada lagi orang yang bisa membuka Cermin Roh Iblis. Aku merasa bersalah terhadap rakyatku. Raja, menurutku tidak seperti itu. Jelaskan.

Karena aku pernah melihat ada orang yang bisa menggambar jimat di udara. Chongli. Perdana Menteri, sudah lama tidak bertemu. Ayo cepat, cepat tolong Raja. Raja ada di istana, apa yang bisa terjadi padanya? Raja… Raja telah dirasuki oleh siluman. Apa? Waktu itu, saat aku dan Raja pergi ke Aula Leluhur Kerajaan… Raja Dunia Fana.

Siapa kau? Aku adalah Dewa Dongyang, dewa di langit yang khusus mengurus pejabat dewa. Dewa. Raja Dunia Fana, jika kau bisa hidup abadi, apakah kau mau? Aku mau, aku bersedia, Dewa. Raja, jangan mudah percaya padanya. Dewa. Bagus sekali. Benda apa ini? Ini adalah pusaka rahasia yang tercipta setelah kematian Raja Siluman Chi Yan,

Batu Tanpa Hati. Batu Tanpa Hati. Jika menyerap energi Batu Tanpa Hati, maka kau bisa hidup abadi dan tidak menua, Batu Tanpa Hati juga akan punya hati. Wah, berikan energinya padaku. – Raja. – Raja. Raja. Ma Yunde. Aku di sini. Apakah kau hanya bisa mencarikanku tubuh sejelek ini? Mohon ampun, Raja Siluman.

Aku sengaja mencarikanmu Raja Dunia Fana sebagai wadahmu. Jika Raja Siluman tidak menyukainya, maka aku bersedia mati. – Ma Yunde. – Aku di sini. Kau sudah bekerja keras. Setelah itu, aku tidak ingat apa-apa lagi. Chongli. Mungkin Raja adalah Raja Siluman Chi Yan. Dasar kau bodoh, bukan mungkin lagi, tapi sudah pasti!

Kau harus menyelamatkan Raja. Yan Chongli, kau lancang sekali! Baik, biarkan mereka masuk. Chongli, menurutmu, apakah cermin ini bisa menampilkan adegan kau bermain denganku saat kecil? Terkadang, aku benar-benar iri pada para ahli magi seperti kalian. Saat sudah hampir mencapai usia tua, kalian tidak menua. Saat sudah hampir mencapai usia mati, kau juga tidak mati.

Chongli, lihatlah, usiamu sudah lebih dari 100 tahun, tapi mengapa kau tidak bisa mengetuk pintu dulu sebelum masuk? Chi Yan! Lepaskan Raja! Sudah 200 tahun. Sudah 200 tahun tidak ada orang yang memanggilku seperti itu. Siluman, jangan omong kosong lagi! Aku akan membunuhmu! Chongli, aku akan bertaruh denganmu.

Aku bisa membunuhmu tanpa perlu menggerakkan satu pun jariku. Bawa kemari. Ayah. Yanzi. Berlutut. Berlutut! Guru! Kau mimpi buruk, ya? Aku bermimpi guruku ma… Mati. Gurumu mati? Meski kau mati pun, dia tidak akan mati. Tidak bisa, terus berdiam di sini juga bukan solusinya. Aku harus keluar dan mencari mereka. Setidaknya aku harus menyelamatkan Yanzi.

Sepertinya lukamu juga sudah sembuh. Ayo kita pergi. Jangan sentuh! Zhang Wencai. Setelah masuk kota, kita bisa bertemu dengan gurumu. Tunggu, itu… [Gerbang Lin’an] Zhang Wencai, temuilah ajalmu. Kau datang di saat yang tidak tepat. Guru. Guru. Guru, ada orang yang menggangguku. Jangan menangis. Aku akan memberikannya pelajaran. Jangan menangis. Ayo.

Guru, cepat keluar dan lihat! Guru! Guru! Jubah Putih, mengapa kau pergi begitu saja? Guru. Guru. Selamat, energi jiwa Raja sudah pulih. Pada 200 tahun yang lalu, aku dan Zhang Baocheng bertarung. Aku mengalami luka parah. Sekarang seluruh kekuatan bela diriku sudah pulih. Sekarang waktunya kita untuk menyerang balik telah tiba! Mari, minum segelas bersamaku.

– Terima kasih, Raja. – Terima kasih, Raja. Semoga Raja selalu beruntung dan panjang umur. Bagus! Berikan hadiah. Terima kasih, Raja. Raja, aku mendoakan Raja sehat selalu seperti dewa. Dewa? Benar, dewa. Kemari, masak orang ini, lalu, bagikan untuk dimakan! Raja! Mohon ampun, Raja! Raja! Mohon ampun, Raja! Raja! Mohon ampun, Raja! Ada apa?

Apakah manusia boleh memakan daging hewan, tapi manusia tidak boleh memakan daging manusia? Aku ingin mengumumkan sebuah dekret baru. Mulai hari ini, daging manusia boleh dimakan. Apakah para pejabat merasa keberatan? Omong kosong! Hari ini aku akan mengunyahmu mentah-mentah! Maju! Mana Yanzi? Yanzi, ya? Dia sudah menjadi makanan di meja.

Kau sudah menjadi Master Magi Surgawi? – Siluman! – Siluman! Chongli-ku. Jangankan satu Master Magi Surgawi, bahkan jika ada 10 Master Magi Surgawi pun, kalian bisa berbuat apa padaku? Siluman! Akhirnya kau menampakkan wujudmu sekarang! Kembalikan Jubah Putih padaku! Kembalikan guruku! Bebaskan seluruh rakyatku. Kau kembali dan melapor saja. Serahkan saja orang ini padaku.

Tidak bisa. Kepala Sekte memberikan perintah, hari ini orang ini harus mati. Berhenti! Aku menerima perintah rahasia dari Kepala Sekte. Hari ini belum waktunya dia mati. Ada apa? Kau tidak memercayaiku? Aku mana berani. Kau adalah Putri Agung di sekte kita. Kalau begitu, cepat pergi! Wencai. Wencai. Yanzi. Kau tidak apa-apa?

Wencai, rawat lukamu dengan baik. Yanzi! Guru sudah mati. Aku sudah tahu. Ingat, temui aku di Fengdu. [Sekte Yinyang berada di celah antara Yin dan Yang dunia.] [Zhang Baocheng memakai Cermin Roh Iblis untuk membangkitkan orang mati,] [melakukan persiapan menyeluruh demi menyiapkan konspirasi yang lebih besar.] Aku memberi salam kepada Kepala Sekte.

Aku sudah mendapatkan Cermin Roh Iblis. Namun, Yan Zhuoyan ini, dia telah mengkhianati Kepala Sekte, sekarang dia telah membelot. Aku tahu. Pergilah. Chongli. Sebaiknya kau saja yang mengurus putrimu. Baik, Kepala Sekte tenang saja. Mengingat dulu, saat kau masih kecil, aku sudah menjadi Master Magi Surgawi. Aku sudah melindungi benda ini selama 200 tahun penuh.

Jika tebakanku benar, Kepala Sekte pasti mau memakai cermin ini untuk mencari kerabat Raja Siluman, lalu, membunuhnya agar bisa mendapatkan Batu Tanpa Hati. Chongli, energi Batu Tanpa Hati ini adalah sumber dari segala kekuatan. Ayo, kita pergi ke Fengdu.