[سجلات الحرب للتأليه]|The War Records Of Deification|الرجل المختار ينقذ العالم!|زي/خيال|YOUKU

[The War Records Of Deification] Ada siluman! Cepat lari! Siluman mana yang berulah? Siluman! Ke mana kau lari? Terima Bom Api Tidak Terkalahkan milikku. Terima jurusku! Bola Petir! Tersenyumlah. Jika kau menyesalinya, kau masih sempat untuk pergi sekarang. Dengar. Jangan terlalu kekanak-kanakan. Rencana Pendewaan bukan untuk melampiaskan amarah… …dan asal membunuh orang.

Begitu diaktifkan, nyawa kita terserah pada Langit. Yuanshi, Tongtian. Kalian sudah datang. Dunia manusia seharusnya diperintah oleh manusia,… …namun, sekarang digantikan oleh Yang Lain. Jika tidak memedulikannya,… …manusia pada akhirnya akan diperbudak oleh Yang Lain. Awalnya demi menahan Yang Lain, aku dan Tongtian secara terpisah… …menerima orang berkemampuan dalam ajaran kami…

…dan mengajari mereka memakai kekuatan sendiri. Meski kami menerima banyak murid dalam ajaran kami,… …namun, kini Yang Lain sangat banyak dan sudah berkembang sendiri. Bukan hal yang bisa kami kendalikan lagi. Jika Rencana Pendewaan dapat menahan Yang Lain,… …aku Tongtian tidak keberatan. Aku juga tidak keberatan. Bagaimana dengan Lao Zi? Perkataan Yuanshi benar.

Karena kalian sudah setuju, maka buka Daftar Pendewaan. Menurut Anda, ini… Apa yang harus kita lakukan? Apa maksudmu? Bukan aku tidak mau membantumu, namun, siluman ini terlalu galak. Lihat alat dan loncengku, semuanya rusak. Bagaimana aku bisa membantu? Menurutku, lebih baik kalian mencari orang hebat lainnya. Jangan. Master. Anda tidak boleh pergi.

Begitu Anda pergi, di mana kami bisa mencari… Di mana kami bisa mencari Pemburu Siluman? Anda harus tinggal dan pikirkan solusi untuk kami. Bukan tidak ada solusinya. Semuanya, dengarkan baik-baik. Aku memiliki Batu Bata Emas Ajaib di sini. Ia sangat kuat. Sayangnya, proses produksinya sangat rumit… …dan hanya bisa dipakai sekali.

Aku menghabiskan banyak uang baru bisa membuatnya. Aku enggan memakainya. Saya mengerti. Selama Anda bisa taklukkan siluman itu,… …kami tidak akan merugikan Anda. Semuanya, dengarkan baik-baik. Melayani rakyat adalah tugas kami sebagai Pemburu Siluman. Apakah aku Jiang Shang begitu rakus akan uang? Benar. Kami akan kumpulkan lebih banyak uang untuk Anda.

Saat siluman itu datang lagi, kami akan mengandalkan Anda. Jangan cemas. Jika siluman itu berani datang lagi,… …akan kupakai Batu Bata Emas Ajaib untuk membuatnya datang… Siluman sudah tertangkap! Siluman sudah tertangkap! Ini… Adalah siluman itu? Permisi. Lv Wang? Shen Gongbao? Kepala Desa. Tunggu sebentar. Langit berbelas kasih atas segalanya.

Selain itu, ia tidak melakukan sesuatu yang berlebihan. Untuk apa membakarnya? Selain itu… Lihat ia yang gemuk, betapa imutnya itu? Ibu, apa itu? Itu adalah siluman. Aku takut. Jangan takut. Bagaimana jika ia kembali untuk membalas dendam? Iya. Jangan cemas, serahkan ini padaku. Aku akan memengaruhinya dengan cintaku. Siluman tetaplah siluman. Tidak bisa dipengaruhi.

Perkataanmu benar. Siluman tetaplah siluman. Kau… Kau harus bertahan. Daging panggang. Apinya jangan terlalu besar. Aku suka makan yang lembut. Kalian! Jiang Shang! Tolong aku, Jiang Shang! Kalian! Kalian saling mengenal? Panas! Ada siluman! Mana dia? Kau jangan pergi. Kau juga komplotan mereka, ‘kan? Mereka di sini untuk menipu uang!

Mereka di sini untuk menipu uang! Kau jangan pergi! Kalian para penipu! [Zhaoge] Alangkah mengagumkannya. Segala drum ini dimainkan. Drum ini terdengar harmonis dan nyaring… …untuk dipersembahkan kepada leluhur kita. Dengan ini, kami sebagai keturunan Tang berdoa… …agar para keturunan diberkati dengan kebahagiaan. Permainan drum dan alat musik Se dimainkan…

…dengan merdu dan khidmat disertai tarian anggun. Kami punya tamu mengagumkan yang kami sambut dengan gembira. Leluhur memberi contoh untuk selalu bersikap rendah hati… …agar selalu melayani dengan tulus. Terimalah persembahan dari kami. Berkatilah keturunan Tang dari Dinasti Shang. Kakak Daji memang punya banyak trik.

Baru bisa senang setelah mengambil jiwa dari orang-orang ini. Raja. Kau adalah penguasa dunia. Mana boleh memberi hormat padaku? Lancang! Raja, ayo kembali ke istana. Kau akan menakuti ikanku. Kau juga tidak bisa memancingnya. Setiap kali selalu makan yang kubunuh. Aku lapar sekali. Aku lapar sekali. Shen Gongbao. Si Buxiang. Si Buxiang. Shen Gongbao.

Murid Kunlun yang bermartabat… …bisa-bisanya berbaur dengan siluman yang rendahan. Kau tidak takut mempermalukan gurumu? Kau itu siapa? Kau bukan siluman. Namun, tubuhmu penuh bulu. Masih berani bilang orang lain seperti monyet? Aku mantan murid Kunlun. Selain itu, Si Buxiang bukanlah siluman rendahan. Ia adalah roh hewan. Ia tunggangan yang kutaklukkan.

Ayo Si Buxiang. Tunjukkan padanya bentukmu. Tunjukkan apa? Dia juga bukan tidak pernah lihat. Semalam dia yang menangkapku. Dewata telah kirim Bangau Putih mencarimu… …dan memintamu kembali ke Gunung Kunlun. Bangau Putih! Sudah berapa kali kubilang? Bisakah kau makan lebih sedikit? Begini… Dewata. Apa ada perintah? Kutanyakan padamu, di mana Lv Wang sekarang? Itu… Aku…

Diam! Di mana pun dia,… …beri tahu dia Daftar Pendewaan sudah ditetapkan. – Minta dia segera kembali ke Kunlun. – Itu… Aku… Jangan banyak omong, cepat pergi! Baik. Daftar Pendewaan? Wakili Ajaran Chan untuk memperebutkan Daftar Pendewaan. Aku adalah murid buangan Kunlun. Jadi, tak bisa mewakili Ajaran Chan.

Bahkan jika aku masih dalam Ajaran Chan,… …dengan kemampuanku juga tidak bisa bersaing dalam Daftar Pendewaan. Kau orang yang dipilih Dewata. Pak Tua sudah linglung. Untuk hal seperti ini, harusnya memilihmu. – Apakah kau sungguh berpikir begitu? – Tentu saja. Jika Dewata datang mencariku, aku akan merekomendasikanmu. Bagus. Supnya sudah siap. Rasanya pas. Cepat kemari.

Ayo minum sup. Tongtian. Kau membawa begitu banyak orang ke Istana Yuxu… …untuk berulah? Serahkan Lv Wang. Lv Wang tidak berada di Istana. Tongtian. Jangan harap bisa mempersulit Dewata. Lv Wang di sini. Pak Tua. Mereka tidak mempersulitmu, ‘kan? Mereka tidak mempersulitku. Malah kau yang memalukanku. Yuanshi. Apa lagi yang mau kau katakan? Lv Wang.

Berlutut. Ingat. Kau adalah muridku. Bahkan jika mau mati, juga harus mati di tanganku. Dewata. Bangau Putih? Kau… Tubuhmu telah banyak berubah. Senior. Dewata memintamu kembali ke Gunung Kunlun… Tunggu. Masalah Daftar Pendewaan. Senior memang cerdik. Kau kembali dan beri tahu Dewata. Katakan aku tidak mau pergi. Senior. Bocah nakal. Jangan dicari lagi.

Aku memakai Bangau Putih untuk berkomunikasi denganmu. Kau segera ikuti dia kembali ke Kunlun. Pak Tua. Katakan hal yang masuk akal. Dengar. Dulu kau yang membunuhku. Kini kau memintaku kembali memperjuangkan Daftar Pendewaan. Bukankah Guru Besar Tongtian akan menertawakanmu? Mukaku sangat tebal. Biarkan saja dia. Memang ini tidak salah.

Namun, Pendewaan dilakukan untuk menyegel Yang Lain. Dengan kemampuanku, bukankah aku pergi untuk mengantar mati? Jangan khawatir tentang ini. Aku sudah mencarikan asisten untukmu. Dewata. Sebenarnya, aku memiliki kandidat yang lebih baik. Menurutku… Aku tahu siapa yang kau bicarakan. Benar. Bakat dan kultivasinya ada di atasmu. Namun, dia pemarah, tindakannya terlalu kejam.

Terutama terhadap siluman. Dia selalu membasmi dengan kejam. Dia tidak cocok. Dewata. Dengarkan aku. Dewata. Dia sudah banyak berubah. Dia hanya menekan dirinya sendiri. Suatu hari sifatnya akan meledak. Jika dia yang memegang Daftar Pendewaan,… …takutnya akan ada pembunuhan besar-besaran. Namun, jika mengatakan itu,… …apakah yang kubunuh dulu tidak cukup banyak?

Aku tahu kau tidak bisa melupakan hal itu. Namun, karena kesalahan yang kau buat sebelumnya,… …kau harusnya tahu apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Rencana Pendewaan dilakukan untuk menyegel Yang Lain… …demi kedamaian dunia. Bukankah itu seperti yang kau inginkan? Namun, tanpa Yang Lain, apakah dunia sungguh bisa jadi lebih baik?

Itu urusan manusia sendiri. Namun, jika Yang Lain tidak dihilangkan, dunia pasti kacau. Bocah nakal. Jangan mengecewakanku. Aku menunggumu di Kunlun. Jangan pikir hanya kau yang bisa teleportasi suara, aku juga bisa. Pak Tua, dengarkan aku! Sia-sia kau menunggu! Aku tidak akan pergi! Kubilang tidak pergi, pasti tidak pergi! Ada apa Adik datang?

Aku baru mendengar kabar. Khusus datang untuk melapor ke Kakak. Daftar Pendewaan? [Xiqi] Pao! Tidak, itu milik orang lain. Pao! Tidak boleh diambil. Pao! Pao! Itu kediaman rakyat. Jika masuk kau akan dipukuli sampai mati. Kubawa kau makan hidangan terenak di Xiqi. Betulkah? Iya. Apakah cukup? Sampai kau kenyang. Berhenti. Kau Pemburu Siluman Jiang Shang?

Bukan. Jiang Shang. Ini kenalanmu di Xiqi, ‘kan? Halo semuanya. Bawa pergi. Atas dasar apa kau menangkap kami? Kalian berpura-pura jadi Pemburu Siluman… …dan menipu di Xiqi. Sejauh ini kami telah menerima laporan dari beberapa desa. Aku memang Pemburu Siluman. Pasti ada kesalahpahaman dalam hal ini.

Beri tahu Tuan Adipati Zhou saja jika memang ada kesalahpahaman. Maafkanlah aku. Aku mengenal Tuan Boyikao kalian. Panggil dia kemari. Aku akan bicara dengannya. Tuan Boyikao tidak di sini. Ingin mengikatku dengan tali ajaib palsu? Jangan harap! Buka. Gendut. Berhenti berpura-pura. Dobrak pintu ini. Kubawa kau makan enak. Terjadi kesalahan. Ini kesalahpahaman.

Ini kesalahpahaman. Sungguh kesalahpahaman. Bunuh. Kakak. Kami ada kenalan di Xiqi, benar, ‘kan? Boyikao. Hadiah pertemuan ini sangat besar. Mereka bilang kau tidak di kota. Aku memang baru saja kembali dari luar. Kau datang tepat pada waktunya, aku kekurangan orang. Mari kita pergi sekarang. Serius, Kak? Aku baru sampai di sini sudah ditangkap olehmu?

Aku bahkan belum makan. Kau masih meminta bantuanku? Kau menipu secara terbuka dan lari dari penjara. Menurut hukum, kau harusnya dibunuh. Aku ini memberikanmu kesempatan untuk menebus dosa-dosamu. Kau! Kau… Beraninya kau menekanku memakai hukum negara? Mungkinkah kau ingin mencoba sendiri hukum yang ada di sini? Baiklah, katakan. Apa yang perlu kubantu?

Selamatkan budak Suku Qiang. Budak Suku Qiang? Beberapa tahun ini, Di Xin terus memerangi berbagai negara. Sejumlah besar budak tawanan diangkut ke Zhaoge. Aku curiga dia punya rencana lain. Suku Qiang ada di sebelah Xiqi. Saat bertemu tawanan yang dikawal, aku akan mencoba selamatkan mereka.

Namun, kali ini yang mengawal ada empat orang Yang Lain. Aku hanya bisa kembali cari bantuan. Kebetulan kau di sini. Kali ini aku akan mengandalkanmu. Cepat, ikuti. Jenderal itu tampan juga. Kalau begitu, bawalah dia. Siluman. Jangan ganggu aku cari makanan. Aku ini roh hewan. Dengar. Dia adalah tiket makanku. Serahkan dia padaku.

Kau bantu Jiang Shang. Habisi dia! Dia salah memilih pria kali ini. Kau siapa? Jurus Angin. Cantik juga. Harusnya kau sisakan untukku. Aku… Ayo. Berhenti melawan. Sayang sekali wajah setampan ini jika terkena goresanku. Perlu membantu? Tidak perlu. Dia bisa. Bisakah? Hebat, Boyikao. Ilmu pedangmu begitu luar biasa. Kenapa kalian tidak membantu? Jika aku membantumu,…

…bagaimana kau bisa menunjukkan dirimu? Kau membunuh Yang Lain sebagai orang biasa. Dalam beberapa hari nama Boyikao akan menyebar ke seluruh Xiqi. Pada saat itu… Bukankah orang-orang akan menjadi pemberani? Lv Wang. Apa yang kau pikirkan? Tidak ada apa-apa. Bagaimana kau berencana menampung orang Qiang ini? Selama bertahun-tahun,…

…kami telah membuka lahan baru di luar kota Xiqi. Ketika sampai di sana,… …mereka akan punya tempat tinggal dan tanah untuk ditanami. Apakah ini semua idemu? Tidak. Ini ide ayahku. Kudengar ayahmu masih dipenjara di Zhaoge. Sudah tujuh tahun. Selama ini, kami telah mencoba segala cara mengeluarkan ayahku,… …namun, tidak berhasil.

Aku bersiap pergi ke Zhaoge untuk memohon atas ayahku. Ke Zhaoge? Terlalu berbahaya. Bahaya pun aku tetap harus pergi,… …selama bisa mengembalikan ayahku. Xiqi tidak bisa bertahan tanpa Penguasa Barat. Namun,… Lv Wang. Bisakah kau berjanji padaku satu hal? Katakan. Saat ayahku kembali,… …tinggallah di sisinya untuk membantunya. Aku? Apa yang bisa kulakukan?

Selamatkan orang Shang, orang Qiang bahkan orang Zhou. Biarkan semua orang bisa hidup dan bekerja dengan damai di sini. Tidak. Aku tidak sehebat yang kau katakan. Setidaknya kau pernah mencoba. Namun, aku gagal. Aku pernah mencobanya. Kupikir aku bisa menyelamatkan manusia. Namun, manusia itu tidak membutuhkanku. Mereka sudah terbiasa dengan kehidupan seperti itu.

Malah aku yang dijadikan pengganggu. Lv Wang. Apakah kau tega melihat mereka hidup terlantar? Raja. Sudah saatnya bangun. Raja. Daji sudah dapat kabar keberadaan Daftar Pendewaan. Di mana? Jiang Shang. Di tangan seorang Pemburu Siluman. Lalu, kenapa kau tidak pergi mencari? Tidak perlu. Jiang Shang bersama dengan Boyikao dari Xiqi.

Mereka sedang menuju Zhaoge untuk mengantar hadiah. Dia itu demi Penguasa Barat. Tidak disangka Raja mengurung Penguasa Barat begitu lama… …ternyata ada hasil tidak terduga. Dengan adanya Daftar Pendewaan,… …aku bisa memimpin Yang Lain dan mencapai kejayaanku. Pada saat itu, Pulau Jin’ao di Kunlun juga harus mendengar perintahku. Daji paling suka kemeriahan.

Jiang Shang, cepat biarkan Daji lihat kehebatanmu. Tunggu. Ada sesuatu. Lindungi harta karun. Jiang Shang. Serahkan Daftar Pendewaan. Daftar Pendewaan apa? Aku tidak punya. Tidak perlu basa-basi. Rebut! Tunggu. Kalian ini pertarungan geng. Kalau hebat, mari satu lawan satu. Biar aku saja. Siluman api. Aku mengenalmu. Kau yang memaksaku. Batu Bata Emas Ajaib.

Batu Bata Emas Ajaib? Tiket Makan. Barang itu sangat hebat. Mati saja! Jongkok. Memang hebat. Kupikir kau membual saja. Kau memang hebat. Sudah pernah kubilang bahwa isi batu bataku… Jiang Shang! Teknik apa? Teknik merias? Asistenku sudah mau datang. Semuanya mundur selangkah. Matilah! Tidak tersisa. Shen Gongbao. Kau hampir telat. Aku datang tepat waktu.

Senior Shen Gongbao. Boyikao. Sekarang bukan waktunya nostalgia. Ikut denganku. Ke mana? Zhaoge. Karena ada kabar bahwa Daftar Pendewaan di tanganku. Takutnya ada Yang Lain lainnya datang mencari masalah. Juga akan membawa bahaya bagi Boyikao dan lainnya. Jadi, aku akan pergi ke Zhaoge untuk mencari tahu kabar dulu. Boleh juga. Mari berjumpa di Zhaoge. Ayo.

Ayo. Sampai jumpa Tiket Makan. Cepat. Cepat. Ingin bermalas-malasan? Cepat. Jangan bermalas-malasan! Cepat! Cepat! Kenapa tidak langsung masuk istana? Jangan masuk dengan gegabah. Ada banyak Yang Lain di istana. Jika ditemukan, semua akan berakhir. Kita harus pikirkan cara lain. Ada aura siluman. Di mana? Di sana. Seperti apa bentuk aslinya? Sendok besar jadi siluman? Kak.

– Ini alat musik Pipa. – ‘Pipa’?[*Homofon dengan loquat] Bisakah dimakan? Daji ada adik angkat bernama Wang Guiren. Dia adalah siluman pipa giok. Baik. Mari kita ubah rencana. Langsung cari Daji. Ayo. Banyak akal jahat. Wang Guiren memang berani. Berani mengejar ke sini sendirian. Tidak takut aku memiliki penyergapan di sini?

Lain kali, cari rekan yang lebih pintar saat menyergap. Sayangnya kau juga tidak cukup pintar. Katakan. Kau siapa? Jiang Shang. Kau adalah Jiang Shang? Daftar Pendewaan di mana? Kenapa aku harus memberitahumu? Menurutmu, bagaimana jika mereka merangkak di sepanjang telingamu? Kesalahan terbesarmu… …adalah menghantuiku dengan omong kosong ini. Jurus Angin.

Apa yang harus dilakukan selanjutnya? Bawa ia temui Daji dan pimpin dia ke sini. Serahkan sisanya padaku. Daftar Pendewaan sungguh tidak ada padamu? Kau tidak percaya padaku? Percaya. Hei, kalian berdua jangan mengobrol lagi. Segera lepaskan ikatanku. Dia memintamu melepaskannya. Kau ke mana? Kita adalah tim. Maukah kau berikan Pipa ini kepadaku?

Jika menginginkannya, ambil di Paviliun Teras Rusa. Kau pikir kau bisa pergi? Aku akan pergi denganmu ke Paviliun Teras Rusa. Tunggu sebentar. Kau masih belum memberitahuku namamu. Jiang Shang. Kakak. Aku punya ide yang sangat bagus. Kau sudah kembali. Kau sudah kembali. Jiang Shang di mana? Jiang Shang di mana? Tidak di sini.

Ramalannya akurat sekali. Sudahlah, jangan nangis lagi. Menurutmu,… …kenapa ramalan Penguasa Barat bisa seakurat itu? Dia bisa melihat semua hal di dalam hatiku. Iya, aku juga sama. Maaf Shen Gongbao. Aku tertipu lagi. Mau makan? Masih tidak kembalikan Pipa milikku? Semua jangan bergerak. Kalian semua tidak seperti manusia ataupun siluman.

Jika ada yang bergerak lagi, akan kuhancurkan pipa jelek ini. Sampah! Semuanya mundur. Semuanya mundur. Kalau tidak, aku masih akan menghancurkan pipa jelek ini. Kau bisa menghancurkannya? Hancurkan… Hanya bercanda. Kenapa serius sekali, Nona cantik? Tidak disangka, ‘kan? Kakak Daji sudah membuka segelku. Tanpa Cambuk Guntur, bisakah kau melepas guntur? Hanya bercanda. Kenapa begitu serius?

Kau lihat kau begitu cantik. Apa yang ada di wajahmu, Adik? Kau… Sudah kubilang hanya bercanda. Terima kasih Tuan Penguasa Barat. Terima kasih. Berjuanglah saat kembali. Pergilah. Baik, terima kasih Tuan Penguasa Barat. Aku pasti berjuang. Yang Lain? Pemburu Siluman. Bukan. Tidak ada aura Pemburu Siluman padamu. Kau juga tidak terlihat seperti orangnya Daji.

Dari Gunung Kunlun? Ingin meminta apa? Ketenangan pikiran. Letakkan tanganmu di atasnya. Lebih tinggi. Gen Zhen Kan Dui Kun Xun Li dalam delapan trigram. Bocah nakal. Sudah begitu larut, kau mau ke mana? Dewata. Kau masih belum tidur? Jangan menyeringai denganku. Apakah mau pergi ke Zhaoge? Dewata, karena sudah tahu,…

…apakah kau masih akan membiarkanku pergi? Lv Wang. Apakah kau tahu jika kuizinkan, kau akan mengantar kematianmu? Sebagai Yang Lain, jika membunuh penguasa dunia… …kau akan dihukum oleh anggota Alam Dewa. Penguasa dunia tidak boleh dibunuh. Mungkinkah orang-orangku boleh dibunuh sesuka hati? Tidak disangka sudah lama berlalu kau masih terus mengingatnya.

Dulu aku membawamu ke atas gunung… …tujuannya untuk menghilangkan kebencian di hatimu. Tampaknya itu sia-sia. Lima puluh lima tahun. Aku tidak pernah… …melupakan ratapan orang-orang sebelum kematian. Dunia punya keseimbangan sendiri. Kau membunuh penguasa dunia, maka dunia akan kacau balau. Semua kesalahan akan kutanggung sendiri. Bisakah kau menanggungnya? Aku hanya meminta ketenangan pikiran.

Mohon Dewata mengizinkan. Lupakan saja. Pergilah. Lv Wang. Bencana yang menimpa sukumu bukan kesalahan Raja Shang sendiri. Jangan! Lepaskan aku! Diam! Kemari! Cepat! Angkat dia dan bakar. Selanjutnya. Aku tidak mau. Lepaskan aku! Aku tidak mau! Cepat! Kau siapa? Namaku Di Xin. Mana Di Yi? A… Ayahandaku telah meninggal. Jadi, kau yang memerintahkan…

…agar orang Qiang dikorbankan sebagai patung? Bukan aku tapi mereka. Kau siapa? Aku Lv Wang, orang Qiang. Jangan! Cepat pergi. Kenapa kalian masih tidak pergi? Cepat pergi! Kalian cepat pergi! Cepat! Jangan pergi! Coba siapa yang berani?! Tangkap dia, maka aku akan melepaskan kalian. Pukul! Pertahankan! Ayo! – Pukul! – Bagus! Habisi dia! Maju! Bagus!

Ini… Di mana ini? Arena gladiator Zhaoge. Pertandingan selanjutnya… …adalah Lv Wang dari Yang Lain dengan Xiao Duan si Rubah. Kenapa? Kenapa seperti ini? Pendatang baru. Masih tidak mulai? Jika kalian tidak memulai, kami akan melepaskan panah. Cepat! Ayo bertarung! Cepat! Bersiap! Bertarunglah! Ayo! Lepaskan panah! Bagaimana denganmu? Bagaimana denganmu? Bangunlah. Kenapa kau mau menolongku?

Jangan! Rubah Kecil. Menyingkir. Lv Wang! Tunggu. Sudah kubilang aku akan menanggung semua dosa. Jangan! Kau menghancurkan arena gladiator dengan badai… …dan melepaskan Yang Lain yang dipenjara. Namun, tidak disangka… …mereka balas dendam secara brutal pada keluarga kerajaan Zhaoge. Maksudmu Pendewaan? Aku tidak mengatakan itu. Kau pikirkan saja sendiri.

Tanpa Yang Lain, apakah dunia akan berubah jadi baik? Lihat. Sama seperti benih yang dikubur di dalam tanah. Hanya perlu menyiraminya untuk mengusir serangga… …dan ia akan tumbuh secara alami. Hanya saja benih ini,… …apakah kau ingin menanamnya atau tidak. Terima kasih atas sarannya. Tunggu. Terima kasih atas dukunganmu. Oh ya.

Mungkin Penguasa Barat perlu tinggal beberapa hari lagi di sini. Seseorang akan segera datang untuk menyelamatkanmu. Oh ya? Jangan hanya makan, ayo minum. Mari makan, enak. Mari bersulang lagi. Daging rebus ini. Maaf. Aku akan segera melepasmu. Xiao Duan? Si Buxiang, ada apa denganmu? Kenapa baru datang? Bagaimana denganmu? Jiang Shang. Kenapa dia? Dia itu…

Diikat oleh Siluman Pipa itu. Kita pergi dulu. Aroma apa ini? Jangan terus memikirkan makanan, cepat pergi! Cepat. Cepat. Blokir semua pintu keluar. Mereka sudah datang. Kita sudah disadari. Si Buxiang maju! Kalian ke arah sana! Kak, bertahanlah. Aku sudah tidak bertenaga. Kalian pergi dulu! Aku yang akan menahannya! Tidak bisa. Kalian cepat pergi!

Tunggu aku. Maju! Di sana. Cambuk Gunturku masih di tangan mereka… …dan harus diambil kembali. Kau pergi ambil Cambuk Guntur, aku akan menolong Xiao Duan. Xiao Duan? Siluman rubah… …yang dikurung denganku di arena gladiator 10 tahun lalu. Ramuan obat rubah memang berfungsi. Kau masih bisa tersenyum?

Kenapa kau menghadang begitu banyak panah demi aku? Lebih baik bagiku terluka sendirian daripada jika kita terluka bersama. Namun, kau tidak mengenalku. Kenapa kau begitu baik padaku? Aku tidak berpikir terlalu banyak,… …hanya berpikir kau tidak boleh terluka. Mari. Rubah Kecil. Minggir. Kau mau apa? Minggir. Dia datang untuk menyelamatkanku. Minggir. Mari. Lv Wang. Tunggu.

Aku ingin pergi bersamamu. Segera tinggalkan sini. Hati-hati jangan sampai ditangkap lagi. Ayo kita pergi. Lv Wang. Kini semua anggota Yang Lain dari istana sedang mencari kita. Bisa-bisanya kau bahayakan diri demi siluman. Saat mereka interogasi dia,… …kita akan pergi setelah mengambil Cambuk Guntur. Tadi, jika bukan karena dia, kita tidak akan bisa kabur.

Saat ini, tidakkah kau merasa bersalah jika meninggalkannya? Si Buxiang, ayo. Jiang Shang. Ayo. Ikut aku mengambil Cambuk Guntur. Lalu, menurutmu nyawa Xiao Duan atau Cambuk Guntur lebih penting? Tentu saja Cambuk Guntur. Dia hanyalah siluman. Tidak perlu ambil risiko demi dia. Namun, kau juga siluman. Mungkinkah jika kelak sesuatu terjadi padamu,…

…aku boleh mengabaikanmu? Kau sudah salah omong, ‘kan? Kau sudah kenyang? Ayo segera pergi setelah kenyang. Maju. Jurus Angin. Selesai. Salah. Shen Gongbao sudah mulai. Apakah kau menciumnya? Di sana. Di sini. Xiao Duan. Xiao Duan. Cepat! Cepat! Kau bawa dia pergi dulu, aku pergi cari Shen Gongbao. Baik.

Mengapa repot-repot kembali untuk mati setelah kabur? Tidak akan kubiarkan Cambuk Guntur jatuh ke tangan kalian? Kau seorang pecundang masih keras kepala. Kau hanya seorang diri, kau pikir bisa menang dari kami? Siapa bilang dia seorang diri? Kenapa kau di sini? Tentu saja takut juniorku ditindas. Jangan membebaniku. Angin! Petir! Ayahku benar-benar memintaku kembali?

Iya. Dia bilang jika kau bersikeras memasuki istana mengantar hadiah,… …kalian berdua tidak akan pernah bertemu lagi. Bagaimana menurutmu? Dengarkan ayahmu. Kembali ke Xiqi. Namun, surat kunjunganku sudah kukirim ke istana. Raja Shang memintaku ke istana mengantarkan hadiah. Jika aku pergi sekarang, dia mungkin akan mencelakai ayahku. Begini saja, aku akan menemanimu. Tidak bisa.

Sepuluh tahun lalu, kau menyerang Di Xin. Di Xin pasti mengingatmu. Apalagi kau dan Shen Gongbao baru kacaukan istana semalam. Jika kau kembali sekarang, bukankah masuk perangkap? Namun, Penguasa Barat bijaksana. Perkataannya tidak bisa tidak dipercaya. Aku akan bertindak sesuai keadaan. Aku akan kembali segera setelah mempersembahkan hadiah. Senang sekali bisa bebas.

Kau menolongku sekali lagi. Oh ya, Xiao Duan. Bagaimana kau ditangkap kembali? Aku kabur setelah kau menghancurkan arena gladiator. Namun, orang Shang terus mengejar siluman seperti kami. Aku tertangkap lagi demi menyelamatkan temanku. Namun, bahkan jika seni bela dirimu rendah,… …tapi tetap lebih kuat dari manusia. Bagaimana bisa tertangkap? Xiao Wang.

Apakah kau sungguh berpikir manusialah yang mengejar kami? Yang paling banyak membunuh Yang Lain hanyalah Yang Lain. Yang paling banyak membunuh manusia juga manusia. Setelah Yang Lain yang kuat… …dan keluarga kerajaan mencapai kesepakatan,… …mereka menangkap Yang Lain terlemah untuk hiburan manusia. Kemudian, keluarga kerajaan itu akan dengan sukarela… …mempersembahkan manusia untuk mereka.

Yang lemah dijadikan makanan yang kuat. Ini adalah aturan main di dunia ini. Jadi, aku harus menjadi lebih kuat. Apa yang akan kau lakukan setelah itu? Apakah kau juga mau memperbudak orang lain? Tentu saja tidak. Menjadi lebih kuat agar tidak diperbudak oleh orang lain. Sebenarnya ada cara apa agar bisa menghindari perbudakan?

Ada satu cara. Kudengar seseorang bernama Jiang Shang… …punya Daftar Pendewaan. Selama aku bisa mendapat Daftar Pendewaan ini,… …maka aku bisa memerintah semua Yang Lain di dunia. Aku sungguh ingin tahu di mana Jiang Shang ini… …agar aku bisa pinjam Daftar Pendewaan darinya. Untuk apa kau mau Daftar Pendewaan?

Dengan cara ini, Yang Lain bisa disegel… …agar mereka patuh. Dengan begini, siluman kecil tidak akan ditindas… …dan jika keluarga kerajaan tidak memiliki pendukung ini,… …harusnya juga tidak menggertak budak lagi, ‘kan? Kau benar-benar berpikir begitu? Namun, tidak tahu di mana Jiang Shang ini. Sebenarnya… Aku adalah Jiang Shang. Jangan mengejekku.

Mana mungkin kau adalah Jiang Shang? Aku memang Jiang Shang. Aku mengubah namaku setelah kejadian itu 10 tahun lalu. Kau benar-benar Jiang Shang? Aku memang Jiang Shang. Maka Daftar Pendewaan ada di tempatmu, ‘kan? Masih di tempat Nvwa. Lalu, bisakah kau meminjamkannya padaku? Aku… Xiao Wang. Apakah kau benar-benar tega melihat siluman terus ditindas?

Apakah kau benar-benar yakin bahwa Daftar Pendewaan bisa membangun… …dunia tanpa perbudakan? Tentu saja. Aku akan mempertimbangkannya. Lapor, Boyikao datang memberi salam. Kau menghadiahkanku tiga harta untuk membebaskan ayahmu? Raja. Ayah saya sudah tua. Saya mohon pada Raja… …izinkanlah ayah saya pulang ke kampung halaman. Saya bersedia menggantikannya untuk melayani Raja di Zhaoge.

Kau anak yang berbakti. Aku izinkan Penguasa Barat kembali ke Xiqi. Terima kasih Raja. Mana Jiang Shang yang datang bersamamu? Tidak ada yang bernama Jiang Shang dalam pasukan saya. Boyikao. Menipu Raja adalah kejahatan besar. Saya tidak berani. Saya benar-benar tidak tahu siapa Jiang Shang.

Jika Raja mau cari orang ini, saya akan utus orang mencarinya. Tidak perlu repot-repot. Pengawal! Bawa dia pergi. Raja. Raja! Xiao Wang! Xiao Wang! Aku juga mau ikut denganmu. Tidak bisa. Di sana terlalu berbahaya dan lukamu belum sembuh. Tidak bisa. Aku lebih familier dengan istana. Aku harus ikut denganmu. Kalau begitu, ikuti aku. Baik.

Ini adalah jebakan. Di Xin memang mau menuntunmu ke sana. Bahkan ini jebakan, aku juga akan pergi. Kalau begitu, aku ikut. Aku juga. Tidak bisa. Jika terjadi sesuatu padaku, kau masih bisa mengawasi di sini. Aku mengandalkanmu. Jangan cemas. Dengan adanya aku, kau tidak akan mati. Di sini juga tidak ada. Mungkinkah di sana?

Di sana itu mana? Tidak mungkin. Mungkinkah gagal? Tolong aku! Di sini. Setiap kali Di Xin menyerap kekuatan Yang Lain,… …dia akan menjadi pemarah,… …jadi, pasti ada orang yang khusus diantar untuk dia bunuh. Itu di sana. Kau jangan masuk. Aku mengenalmu. Kau Yang Lain dari Gunung Kunlun. Kenapa? Kau datang untuk membunuhku lagi?

Aku hanya menyesal tidak membunuhmu 10 tahun lalu. Jurus Angin. Terlalu lemah. Terlalu lemah. Kau adalah Jiang Shang? Boyikao di mana? Daftar Pendewaan di mana? Daftar Pendewaan sama sekali tidak ada padaku. Aku juga tidak menginginkan Daftar Pendewaan. Kau tidak menginginkannya atau tidak berani menerima?

Aku selalu ingat kau yang berjuang melawan Yang Lain sendirian saat itu. Kau yang membuat aku tahu… …bahwa aku bisa terbebas dari perbudakan. Aku bisa melawan. Kau juga yang membuatku tahu jika ingin jadi penguasa dunia,… …aku perlu kekuatan yang cukup banyak. Jadi, aku membuat kesepakatan dengan Yang Lain… …dan membiarkan mereka mengubahku.

Kekuatan yang kau sebutkan itu… …hanya kekuatan yang diperoleh dengan membunuh sesama jenis. Konyol! Kerajaan mana yang tidak dibangun dengan pengorbanan manusia? Raja Jie dari Dinasti Xia juga brutal… …sehingga digantikan Raja Dinasti Shang. Bukankah tangan mereka juga berlumuran darah? Terutama kau. Sepuluh tahun lalu,… …bukankah kau juga membunuh dengan brutal?

Itu memang salahku sepuluh tahun yang lalu,… …jadi, aku tidak bisa membuat kesalahan lagi dan lagi. Kuberi kau kesempatan sekali lagi. Dapatkan Daftar Pendewaan dan atasi dunia kacau ini bersamaku. Perkataanmu benar. Aku tidak berani menerima Daftar Pendewaan ini… …karena aku takut tidak sanggup mengemban tugas ini. Juga takut akan gagal lagi.

Aku takut lebih banyak orang akan mati karena aku. Namun, aku juga lebih takut… …Daftar Pendewaan jatuh ke tangan orang gila sepertimu. Yang lemah tidak layak hidup di dunia ini! Tali peri pengikat! Xiao Wang, kau baik-baik saja? Cepat pergi! Ada yang datang, cepat pergi. Ada suara. Ayo pergi lihat. Ayo. Habisi dia! Kemari!

Kau kemari! Tidak disangka mereka jadi lebih kejam setelah bertahun-tahun. Bagus! Boyikao. – Bagus! – Xiao Wang! Benar-benar kau. Kau akhirnya datang. Boyikao. Kenapa kau? Bersiap. Perang sudah mau dimulai. Ilusi? Daji. Trikmu sudah berakhir. Daji? Daji apa? Daji memakai nyawa ayahku sebagai syarat kesepakatan. Boyikao. Mari buat kesepakatan.

Dia memintaku bekerja sama untuk mendapat Daftar Pendewaan. Xiao Duan? Boyikao. Tidakkah kau takut aku akan bunuh ayahmu… …jika kau mengungkapkannya? Bahkan jika kami mati di sini,… …juga tidak kubiarkan kau mendapatkannya. Kau dari awal sudah tahu aku adalah Jiang Shang? Aku tidak tahu Lv Wang adalah Jiang Shang.

Namun, aku tahu siapa yang bukan Jiang Shang. Kenapa kau menipuku? Sepuluh tahun lalu, aku dikejar oleh Yang Lain dari istana. Aku terpaksa bersembunyi di dalam tubuh Daji. Xiao Wang. Semua yang kukatakan padamu itu kenyataan. Aku sangat berharap membangun… …dunia di mana yang lemah tidak akan ditindas. Kau akan membantuku, ‘kan?

Lalu, siapa yang akan membantu mereka? Kau bersikeras untuk melawanku? Aku tidak ingin melawan siapa pun. Kau sendiri yang berdiri di sisi berlawanan dariku. Bunuh atau biarkan hidup? Bunuh! Aku akan melindungi. Kau tolong mereka. Cepat pergi. Cepat pergi. ♪Berkuda melawan musuh demi mewujudkan perubahan dunia♪ ♪Penyanyi yang menari membawakan keanggunan luar biasa♪

♪Aku mengumpulkan keberanian agar tidak menangis saat kita berpisah♪ Boyikao. Janji padaku. Katakan. Jangan menyerah dalam menyelamatkan umat manusia. Terima Rencana Pendewaan. Segel Yang Lain. Baik. Aku janji padamu. Boyikao! Cepat bangun! Jangan mati! Boyikao! Kau baik-baik saja? Kenapa baru datang? Sinyalnya kurang bagus. Cepat pergi. Sudah tidak sempat. Cepat bawa dia pergi.

Baik. Cepat pergi. Jangan panik. Dengarkan aku! Jika ingin bertahan hidup, segera pindahkan semua ini! Cepat! Cepat! Cepat lari! Cepat lari semuanya! Cepat lari! Cepat lari! Lepaskan! Tolong aku! Lepaskan! Tolong aku! Jangan! Jangan pedulikan aku! Cepat! Cepat tolong orang! – Bagaimana denganmu? – Cepat! Berdirilah! Jiang Shang. Aku taruhkan nyawa menolongmu.

Ini caramu berterima kasih? – Tak seharusnya kau membunuh. – Mereka pantas mati. Pantas mati? Pernahkah kau mengalami rasa kematian? Pernahkah kau merasa ketakutan saat darah mengalir dari tubuhmu? Orang hidup yang jelas-jelas baru berbicara denganmu… …tiba-tiba jatuh ke tanah. Darah terciprat ke mukamu. Keluarga tercinta yang memberimu kehangatan… …menjadi dingin sedikit demi sedikit.

Pernahkah kau mengalami perasaan tidak berdaya itu? Kau tidak pernah. Karena kau belum pernah mencintai orang lain,… …jadi, kau juga belum pernah merasakan cinta orang lain. Kau belum benar-benar merasakan kehidupan. Juga tidak berhak memilih siapa yang pantas mati. Kau tidak menghormati orang, maka kau tidak layak jadi orang. Cukup!

Karena tidak layak jadi orang, maka aku akan membunuh orang saja. Aku sudah melakukan kesalahan. Aku ingin kau merekomendasikanku memperjuangkan Daftar Pendewaan. Aku sudah salah. Selama kau mati, Daftar Pendewaan akan menjadi milikku. Shen Gongbao sudah banyak berubah. Dia hanya menekan dirinya sendiri. Pak Tua sudah linglung. Jika Dewata datang mencariku, aku akan merekomendasikanmu.

Pak Tua. Aku sudah mencoba yang terbaik. Tarik dia keluar. Bagaimana denganmu? Kenapa kau datang? Sudah kubilang, selama ada aku, kau tidak akan bisa mati. Cepat, itu akan runtuh! Cepat pergi! Cepat pergi. Ayo. Cepat. Xiao Wang. Aku sangat tersentuh. Daji sampai mau nangis. Tidak ada yang akan terjadi padamu selama aku di sini.

Jangan bergerak! Semuanya dengarkan aku! Apakah kau melihatnya? Ini adalah akhirmu. Bukankah kau bilang kau baru datang setelah kenyang? Aku memakai terlalu banyak tenaga, sekarang sudah lemas. Terserah padamu. Kini aku sudah tidak punya kekuatan lagi. Bocah nakal. Siapa yang membiarkanmu begitu lemah? Pak Tua. Rubah Kecil. Aku mau membawa mereka pergi sekarang. Tuan Yuanshi.

Jika Anda membawa mereka pergi saat ini,… …jelas Anda menggertak yang lebih muda. Aku bawa mereka pergi sekarang… …atau aku membawa mereka setelah menguliti kulitmu. Kau pilih sendiri. Tuan Yuanshi. Kulit saya ini masih diperlukan. Tuan, hati-hati di jalan. Ayo. Kakak. Bagaimana dengan jasad Boyikao? Bawa dia pulang dulu. Aku punya ide bagus. Ayah.

Saya pasti akan menemukan cara untuk membawa Anda pulang. Pulang! Ayah! Penguasa Barat. Lihat apa yang kubawakan untukmu. Hari ini ada makanan tambahan? Bukan hanya makanan tambahan, namun, makanan lezat. Cepat dicoba. Bagus. Aku paling suka sup daging. Penguasa Barat. Sup daging ini kubuat sendiri. Kau harus menghabiskannya. Ayah. Apa ini?

Ini sup daging kesukaan Anda. Harum sekali. Dia benar-benar memakan semuanya? Tentu saja dan tidak menyisakan setetes pun. Kalau begitu, sudah bisa antarkan kembali ke Xiqi. Dia pasti akan memberontak setelah kembali ke Xiqi. Jiang Shang setelah mendapat Daftar Pendewaan… …juga akan kembali ke Xiqi. Pada saat itu semua Yang Lain di dunia…

…akan terlibat dalam perang ini. Ini adalah satu-satunya kesempatan merebut Daftar Pendewaan. Tujuan besarku akan segera terwujud. Raja. Jangan lupa. Tujuan besar Anda juga ada bagian Daji. Bocah nakal. Apakah sudah siap? Pak Tua. Jika kau tidak datang lagi, aku sudah mau pergi. Aku datang telat karena mempersiapkan ini untukmu. Apa ini? Cambuk Dewa.

Dengarkan aku. Dengan adanya ini, kau tidak hanya bisa memanggil angin dan hujan,… …masih bisa mengendalikan fenomena langit. Pak Tua. Ada barang sebaik ini, kenapa tidak dari awal memberiku? Membuatku selalu memakai pancing ini. Betapa memalukan. Jika kau tidak membantuku merebut Daftar Pendewaan,… …atas dasar apa aku memberikannya padamu? Benar juga. Bocah nakal.

Sudah saatnya kau pergi. Ingat. Segera pergi dan kembali. Terima kasih Dewata. Shen Gongbao? Kenapa? Kecewa karena melihatku tidak mati? Kenapa kau… Nvwa. Semuanya sudah di sini, mari kita mulai. Pak Tua. Kenapa kau di sini? Senjata ajaib mencerminkan hati kalian. Kalian mengenal di Gunung Kunlun. Tentu saja harus selesaikan masalah di Gunung Kunlun.

Siapa yang duluan membunuhku, dia akan mendapat Daftar Pendewaan. Apa? Mulai. Jangan! ♪Mainkan mantramu♪ ♪Perintahkan angin, hujan, guntur, kilat, setan dan siluman♪ ♪Panggil semestamu♪ ♪Ubahlah keadaan hatimu yang kacau agar ia membaik♪ ♪Lewatilah istanamu♪ ♪Lahirkan masa lalu yang semula hampa menjadi luar biasa♪ ♪Tulis puisimu♪ ♪Tinggalkan pesan palsu untuk mengelabui lawan♪ Jangan!

Jiang Shang. Tahukah kau apa kegunaan Daftar Pendewaan? Rumor mengatakan, Daftar Pendewaan… …bisa mengusir semua Yang Lain di dunia. Ini bukan rumor. Siapa pun dalam daftar harus mematuhi perintah pemegang daftar. Dengan adanya kekuatan seperti ini,… …bahkan bisa menandingi Tongtian dan Yuanshi. Bisakah kau menanggung kekuatan seperti itu?

Gambar Pemandangan Negara memperbesar iblis dalam hati kalian. Jika iblis tak disingkirkan,… …kau tidak akan tahan pada godaan Daftar Pendewaan. Jiang Shang. Mulai hari ini, kau bertanggung jawab atas Daftar Pendewaan… …untuk memulai pendewaan. Lv Wang! Apakah ada ikan yang terpancing? Selama beberapa dekade,… …tidak ada ikan yang berhasil kupancing. Tidak.

Kau sudah memancing ikan besar. ♪Peperangan bagai air pasang yang mengancam dunia♪ ♪Cahaya pedang prajurit seperti benang yang membelah langit♪ ♪Dunia kacau, rakyat ketakutan dan perang tidak ada habisnya♪ ♪Tatap langit dan teriakkan apa yang kau inginkan♪ ♪Berkuda melawan musuh demi mewujudkan perubahan dunia♪ ♪Penyanyi yang menari membawakan keanggunan luar biasa♪

♪Aku mengumpulkan keberanian agar tidak menangis saat kita berpisah♪ ♪Menantikan kembalinya pahlawan siang dan malam♪ ♪Berkuda melawan musuh demi mewujudkan perubahan dunia♪ ♪Penyanyi yang menari membawakan keanggunan luar biasa♪ ♪Aku mengumpulkan keberanian agar tidak menangis saat kita berpisah♪ ♪Menantikan kembalinya pahlawan siang dan malam♪ ♪Apakah pahlawan bisa kembali setelah menanti lama?♪

Jiang Shang sudah mendapat Daftar Pendewaan dan menuju Xiqi. Kalian segera bersiap untuk turun gunung kapan saja. Bantu Jiang Shang dalam pendewaan. Mari mulai!